Progres fisik pekerjaan pembangunan pedestrian di kawasan Malioboro sisi Barat sudah terealisasi 63 persen periode 21 Juli hingga 21 Agustus 2018. Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi dan Sumber Daya Mineral (PUPESDM) DIY akan segera membenahi lubang-lubang galian untuk vegetasi tanaman perindang yang terkesan tidak rapi di Jalan Margo Utomo Yogyakarta.
Plt Kepala PUPESDM DIY Muhammad Mansur mengatakan penataan fisik di Jalan Margo Utomo Yogyakarta baru sebatas penanaman vegetasi tanaman perindang yaitu pohon asam dan pohon gayam tahun ini. Sementara ini, pihak kontraktor tengah mempersiapkan lubang-lubang untuk tanaman perindang tersebut.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
”Tanaman perindang yaitu pohon asam dan pohon gayam saat ini baru dikarantina sebab keduanya tidak langsung ditanam. Setelah vegetasi tanaman siap ditanam pasca di karantina baru lubang tersebut akan dieksekusi atau diratakan nantinya,” kata Mansur.
Mansur menuturkan mengingat vegetasi tanaman perindang masih dikarantina dan lubang – lubang galian terkesan berantakan dan terbengkalai, pihaknya akan segera membenahi dan menatanya lebih baik. Hal tersebut dapata dilakukan bersamaan dengan pemasangan lampu-lampu antik di kawasan Jalan Margo Utomo.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selengkapnya baca > KRJogja | foto ilustrasi