Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta mengizinkan penyelenggaraan kuliah tatap muka di tingkat perguruan tinggi selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro yang berlangsung mulai 22 Maret hingga 5 April 2021.
“Iya kami [Pemda] sudah membolehkan [kegiatan kuliah tatap muka],” kata Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji kepada wartawan di Kompleks Kepatihan Jogja, Senin (22/3/2021).
Aji menyatakan sesuai dengan keputusan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) kuliah tatap muka boleh digelar dalam PPKM Mikro. Pada penerapannya nanti, Pemda DIY akan membuat peraturan daerah (perda) dan atau peraturan kepala daerah (perkada) tentang teknis pelaksanaan kegiatan tersebut.
Penyusunan perda atau perkada itu dilakukan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY. “Itu [pelaksanaan kuliah tatap muka] nanti diatur perda atau perkada. Makanya ini nanti Disdikpora DIY kita minta untuk menyusun perkadanya,” kata Aji.
Aji menjelaskan teknis pelaksanaan kuliah tatap muka tetap mengindahkan protokol kesehatan (prokes). Sarana prasarana penunjang prokes seperti tempat cuci tangan dan handsanitazer harus ada di setiap lokasi kegiatan.
Durasi perkuliahan dibatasi sekitar dua jam. Pembatasan juga berlaku untuk jumlah peserta didik. Bagi mahasiswa domisili Jogja, dapat mengikuti kuliah luring dengan tetap memperhatikan kapasitas ruangan. Untuk mahasiswa luar daerah, tetap bisa mengikuti pelajaran tapi lewat sistem daring.
Selengkapnya baca HarianJogja | foto freepik
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta