Setelah Fly Over (jalan layang) Jombor diuji coba dengan sistem bundaran, Senin (30/06/2014), arus lalu-lintas di simpang empat tersebut cenderung lancar. Kendaraan dari arah Maguwo ke Magelang dan Gamping nampak lancar saat naik fly over. Namun sebaliknya, kemacetan terjadi dari arah Magelang menuju Yogyakarta.
“Kemacetan itu terjadi lantaran jalan di sisi timur fly over menyempit. Sehingga kendaraan dari arah Magelang menuju Yogyakarta harus antri. Meski demikian, sistem bundaran yang kami uji coba di bawah fly over tetap lancar dan minim kecelakaan,” terang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Fly Over Jombor Santoso disela meninjau lapangan bersama Dishubkominfo DIY dan Ditlantas Polda DIY.
Menurutnya, uji coba itu untuk melayani arus mudik Lebaran 2014. Nantinya, bundaran dan fly over akan dibuka sesuai desain hingga H+10 lebaran. Akan tetapi, fly over akan dibuka penuh selama 24 jam pada saat H-7 hingga H+7 setelah lampu penerangan sudah siap difungsikan. “Uji coba ini bersifat situasional. Sebab, jika kemacetan benar-benar parah dari arah Magelang maka arus akan kami naikkan ke fly over.
Setelah itu, kendaraan harus berputar arah di depan Monjali. Namun jika normal, arus masih sama seperti ini yakni kendaraan dari arah Magelang ke Yogya bisa berputar di bundaran. Sebaliknya, kendaraan dari arah Yogya ke Magelang juga bisa langsung berputar di bawah fly over tanpa perlu berputar di depan Kampus UTY,” jelasnya.
Via krjogja
