Konstruksi Jalan Tol Jogja-Bawen Seksi 1 atau STA 67 + 500 – 76 + 300 (Sleman-simpang susun Banyurejo) akan dilakukan pada September mendatang dan diproyeksikan rampung pada 2024. Proses land clearing atau pembersihan tanah di lahan pembangunan sudah dinyatakan selesai.
“Pembersihan lahan [land clearing] sudah dilakukan, dengan progres konstruksi berjalan sekitar 0,4 persen,” kata staf Humas PT Jasamarga Jogja-Bawen, Banu Subekti saat dikonfirmasi Harian Jogja, Selasa (19/7/2022).
Meski pelaksanaan konstruksi dijadwal pada September, proses pembebasan tanah masih menyisakan sekitar 8% lahan yang belum dibayar. Selain tanah sultan ground, lahan yang belum dibebaskan berupa tanah wakaf.
Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kemenag) Sleman Suprapto mengungkapkan setidaknya ada empat lokasi tanah wakaf terdampak tol Jogja-Bawen di Kabupaten Sleman. Empat lokasi tersebut masing-masing berada di dua Kapanewon. Dua lokasi tanah wakaf berada di Kapanewon Mlati dan dua lokasi di Kapanewon Seyegan.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selengkapnya baca HarianJogja