Seekor anak paus hitam terdampar di Pantai Karangwuni, Rabu (5/11/2014) pagi. Paus tersebut langsung dibawa ke sebuah lahan dan dagingnya dibagikan ke sejumlah warga setempat.
Winarto, salah seorang warga mengaku saat ditemukan warga paus sudah dalam kondisi mati. Kejadian paus terdampar, kata dia, merupakan yang pertama kalinya terjadi di kawasan pesisir pantai yang berada di Dusun III, Desa Karangwuni, Temon.
“Kejadian pagi tadi, saya baru ngobrol-ngobrol dengan tetangga. Tiba-tiba warga beramai-ramai menuju pantai, katanya ada ikan besar terdampar,” ungkap mantan kepala desa tersebut.
Winarto mengatakan, semula paus tersebut hendak dikubur karena ditakutkan akan mati membusuk dan mencemari lingkungan pantai. Namun, atas kesepakatan warga, paus akhirnya dipindahkan dan dagingnya dibagikan.
“Kami tadi pindahkan dari pinggir pantai menggunakan kendaraan bak terbuka. Kalau dikira-kira, panjang paus itu mencapai hampir dua meter dengan berat sekitar dua kuintal lebih,” jelas Winarto.
via harianjogja
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta