Patut disayangkan, Underpass (jalan bawah tanah) Jombor yang memiliki ciri khas Yogyakarta pada hiasan di dinding itu akhirnya dikotori coret-coretan aksi vandalisme. Padahal, underpass tersebut belum ada sebulan dibuka bahkan belum sempat diresmikan.
Menurut Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Fly Over dan Underpass Jombor Santoso, pihaknya sangat menyayangkan dengan tindakan tersebut. Sebab, underpass Jombor sudah dibuat dengan susah payah dan punya ciri khas pada dindingnya. “Umumnya, dinding underpass hanya polos saja. Tapi khusus underpass Jombor ini sengaja dibuat untuk mendukung keistimewaan Yogyakarta,” ungkap Santoso kepada KRjogja.com di kantornya Maguwoharjo, Depok, Sleman, Selasa (13/01/2015).
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Dia berharap, ada tindakan tegas dari aparat Kepolisian untuk menangkap pelaku aksi vandalisme. “Jika dibiarkan terus, underpass Jombor bisa penuh coret-coretan. Dengan sengaja, mereka (pelaku) ingin merusak keindahan serta kenyamanan Yogyakarta,” ujarnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sleman AKP Mariska, menyatakan pihaknya dalam hal ini jajaran Pos Polisi Jombor dan Polsek Mlati terus gencar melakukan patroli setiap malam secara bergantian. “Terkadang, di fly over maupun di underpass sering dipakai untuk foto-foto. Kami pun lantas mengusir mereka karena berhenti di pinggir jalan sangat berbahaya,” katanya.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Setelah ada laporan bahwa underpass Jombor sudah dicoret-coret, patroli akan lebih digiatkan lagi. Manurut Mariska, pelaku vandalisme sengaja mencari celah atau pada saat aparat lengah. “Kalau ada yang ketahuan, langsung tangkap saja dan langsung diproses. Sebab, kalau merusak nanti ada hukuman pidana bagi pelaku vandalisme ini,” tegasnya.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
via krjogja