Dinas Pariwisata DIY akan menggelar Festival Malioboro 2015, Jumat-Minggu (24-26/07/2015). Setiap harinya acara akan berlangsung pukul 09.30-22.00 WIB. Berbagai agenda menarik diusung dalam acara ini. Penyelenggaraan tahun ini merupakan pelaksanaan keenam kalinya dengan menyuguhkan berbagai kegiatan.
“Harapannya kegiatan ini dapat menghibur wisatawan yang sedang berkunjung ke Yogyakarta serta memerkuat eksistensi Malioboro sebagai ikon pariwisata DIY,” tutur Kepala Seksi Promosi Dinas Pariwisata DIY, Putu Kertiyasa dalam keterangannya, Kamis (23/07/2015).
Ditambahkannya, Malioboro merupakan denyut nadi perdagangan dan pusat belanja mulai dari pernik cantik, cenderamata unik, batik klasik, emas dan permata, hingga peralatan rumah tangga. Bagi penggemar cenderamata, Malioboro menjadi surga perburuan yang mengasyikkan.
Selain menjadi pusat perdagangan, Jalan Malioboro merupakan bagian sumbu imajiner yang menghubungkan pantai Parangtritis, Panggung Krapyak, Kraton Yogyakarta, Tugu dan Gunung Merapi. Malioboro juga menjadi magnet bagi siapa saja yang pernah, bahkan belum pernah mengunjungi hanya dari cerita orang. Sehingga tidak berlebihan datang ke Yogyakarta belum lengkap jika belum berkunjung ke Malioboro.
Berbagai agenda kegiatan akan ditampilkan, seperti pementasan kesenian IKPMD musik indie, symphony Indonesia, Komunitas Malioboro, Komunitas Sanggar Jogja, Pameran Produk UMKM, fashion show, kuliner, lomba penataan lesehan Malioboro, lomba mewarnai, pameran batu mulia serta penampilan band Ibukota, Seventeen.
via krjogja
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta