Jam matahari rupanya menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang datang berkunjung di Kawasan Wisata Edukasi Baron Technopark, Desa Planjan, Kecamatan Saptosari, Gunungkidul.
Ridwan Budi prasetyo, Kepala Sub bidang pengelolaan Baron Technopark mengungkapkan bahwa jam matahari memang menjadi salah satu media pembelajaran yang unik dan menarik perhatian pengunjung. Ia menjelaskan, Jam matahari digunakan sebagai pembelajaran bagi siswa maupun pengunjung yang datang. Jam tersebut digunakan sebagai alat penanda waktu dengan mengandalkan jarum jam raksasa yang menjulang menantang cahaya matahari dan menghasilkan bayangan.
Pada prinsipnya, cara kerja jam matahari tersebut sama dengan jam matahari di mananpun, namun ia mengatakan bahwa jam matahari yang berada di Baron technopark tersebut memiliki keunggulan tersendiri.
“Pemanfaatannya memang sama, namun bedanya disini penempatannya berada di lokasi yang memiliki pemandangan yang bagus, yakni menghadap ke laut bebas,” kata dia.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Lokasi Jam matahari tersebut berada di tempat paling tinggi di kawasan Baron Technopark. Sehingga untuk menuju kesana harus melalui jalan setapak yang menanjak. Diharapkan dengan posisi tersebut, jam non digital tersebut dapat menangkap pancaran langsung sinar matahari.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Selengkapnya baca > HarianJogja