Festival layang layang Nasional tahun 2016 akan digelar di Pantai Parangkusumo, Bantul. Pada tanggal 27 dan 28 Agustus 2016 (pagi sd sore ). Festival layang layang Nasional ini diadakan oleh Dinpar DIY merupakan agenda rutin tahunan dengan panitia pelaksana PERKALIN (Perkumpulan Pekarya Layang-layang Indonesia ) bekerja sama juga dengan Dinas Pariwisata dan olahraga Kabupaten Bantul.
Festival Layang-layang Nasional ( FLLN ) tahun 2016 masih dalam suasana HUT ke 71 Kemerdekaan RI, oleh karenanya Panitia mengambil tema “Layang layang Nusantara Merajut Kebersamaan Dalam Kebhinekaan”.
Melalui tema diatas baik Panitia maupun Perkalin berharap bahwa Festival layang layang ini tidak hanya dipahami sebagai peristiwa seni maupun event. Namun ini adalah peristiwa ideologis. Bahwa budaya layang layang yang memang tertua berasal dari Nusantara mampu menghadirkan simbol diarea kekinian yaitu simbol kebersamaan dalam kebhinekaan. Layang layang beraneka warna dan ragam berasal dari berbagi daerah mampu bersatu dalam satu udara yang angkasa Indonesia.
Adapun peserta yang akan ambil bagian dalam festival ini ada 45 Club dari berbagai daerah di Indonesia. Sama dengan tahun tahun sebelumnya FLLN kali ini juga akan memperebutkan Piala Raja dari Sri Sultan Hamengku Buana X yang menjadi simbol yg diberikan kepada Club terbaik pemenag dari berbagai katagori secara akumulatif.
Kategori layang layang yang akan dilombakan adalah :
1. Tradisional
2. Dua Dimensi
3. Tiga Dimensi
4. Rokaku, dan
5. Tren Naga.
Diperkirakan hampir setiap Club dari total 45 Club pesrta Festival. akan mengikuti semua katagori, sehingga hal ini akan memeberi hiburan memukau di udara pantai Parang Kusumo.
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta