Saturday, June 28, 2025
HomeBerita JogjaInilah 2 Lokasi Target Investasi Properti Baru di Jogja

Inilah 2 Lokasi Target Investasi Properti Baru di Jogja

Perkembangan Yogyakarta yang semakin pesat pada akhirnya memang mengubah pola pengembangan investasi properti di wilayah tersebut. Jika sebelumnya investasi banyak dilakukan di Yogya Kota dengan pembangunan pusat belanja dan apartemennya, kini pelaku properti di sana mulai mengalihkan investasinya ke Sleman dan Kulonprogo.

Tentu kita bertanya, apa menariknya kedua Kabupaten tersebut dalam bisnis properti? Mungkin beberapa kondisi berikut, seperti yang disampaikan oleh Wira Wijayakusuma, Owners Omah Jogja Properti bisa menjadi pelengkap informasi bagi Anda yang tertarik untuk mulai melirik Yogyakarta.

“Bicara soal Sleman, khususnya Sleman Barat, ada dua hal yang menjadi penunjang kenapa saat ini pelaku properti tertarik dengan Sleman Barat. Pertama, kontur tanah di Sleman Barat datar sehingga memungkinkan untuk pengembangan kawasan perumahan landed house.”

“Kedua, pastinya karena infrastruktur di Sleman Barat sudah sangat mendukung. Terlebih ke depannya Sleman Barat akan menjadi lokasi yang sangat strategis dengan akan dibangunnya jalan tol dari Yogyakarta ke Semarang. Dan Sleman Barat adalah salah satu lokasi yang rencananya di lewati jalan tol tersebut,” ulas Wira.

Wajar memang jika pada akhirnya terjadi peningkatan harga tanah yang cukup signifikan pada daerah Sleman Barat. Jika pada tahun 2013 – 2014 harganya masih berada di kisaran Rp600-800 ribu/meter persegi. Kini di tahun 2016 harganya sudah berada di kisaran Rp1 juta – 1,5 juta/meter persegi. Atau ada peningkatan maksimal 150 persen.

Nah, jika Sleman Barat mulai dilirik pelaku properti, justru di Yogya Kota untuk mendapatkan lahan yang cukup luas semakin sulit. Jika seandainya pun ada masih harus di pastikan apakah lahan tersebut ‘aman’ secara legalitas atau justru masih terikat legalitas lantaran masih menjadi lahan kraton.

Itulah mengapa saat ini yang menarik dari Yogya Kota adalah properti second. Di mana dua jenis properti yang banyak ditransaksikan adalah rumah kos-kosan dan rumah tinggal.

Selengkapnya baca > Okezone | foto ilustrasi

RELATED ARTICLES

Most Popular