Jogja Street Sculpture Project (JSSP) 2017 yang dipusatkan di kawasan Kotabaru agaknya membuka mata pemerintah Kota Yogyakarta akan kawasan semi pedestrian yang layak. Tak heran bila kemudian Pemkot berikrar mengembalikan fungsi area pejalan kaki di kawasan bersejarah tersebut untuk bisa menjadi ruang publik yang ramah.
Wakil Wali Kota Jogja Heroe Poerwadi saat sapa seniman JSSP 2017 di halaman Bentara Budaya Selasa (3/10/2017) sore mengungkap pihaknya bakal melakukan upaya menambah ruang publik termasuk salah satunya menghilangkan pot yang terdapat di pembatas jalan di Kotabaru. Menurut dia, kawasan Kotabaru bakal dikembalikan seperti rancangan awal terdahulu yang memang jadi masterplan sejak era kolonial.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
“Tahun depan (2018) Kotabaru akan dikembangkan seperti saat awal dirancang dulu. Yang paling mudah memang dijadikan kawasan semi pedestrian, sehingga ruang publik di kota bertambah dan bisa jadi tempat diskusi sehingga ruang publiknya tidak mati,” ungkapnya.
Selengkapnya baca > KRJogja | foto Soga Soegiarto via mapio
