Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) optimistis revitalisasi lima telaga di Gunungkidul dapat selesai tepat waktu. Diharapkan pembangunan ulang ini dapat mengembalikan fungsi telaga seperti semula.
Pejabat Pembuat Komitmen Danau, Situ dan Embung, BBWSSO Tri Joko mengatakan, untuk pembangunan lima embung di Gunungkidul membutuhkan biaya sebesar Rp6,1 miliar. Hingga sekarang, proses pembangunan masih berjalan dan ditargetkan selesai pada akhir tahun nanti. “Akan terus kami awasi, tapi jika dilihat dengan perkembangan di lapangan prosesnya sudah sesuai harapan,” kata Tri Joko, Rabu (11/10/2017).
Menurut dia, meski sekarang sudah memasuki musim penghujan namun hal tersebut bukan menjadi masalah. Ini lantaran pembangunan yang sudah memasuki tahap akhir. “Bangunan embung sudah jadi dan tinggal menghaluskan di bagian atas talut. Oleh karenanya, saat telaga mulai tergenang, kami malah senang karena itu yang diharapkan,” ujarnya.
Tri mengungkapkan, lima telaga yang dibangun di Gunungkidul di antaranya Telaga Piji, Desa Balong, Girisubo; Telaga Sunut di Kecamatan Ponjong; Telaga Tileng, Desa Petir, Rongkop. Sedang dua telaga lainnya yang dibangun adalah Telaga Serapual di Desa Girisekar, Panggang dan Telaga Sudang yang terletak di Desa Jetis, Kecamatan Saptosari.
Selengkapnya baca > HarianJogja | foto ilustrasi kedaisusu01.blogspot.com
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta