Akuarium Pantai Kukup Diminta Dihidupkan Lagi


Warga pesisir Pantai Kukup, Kecamatan Tanjungsari siap mengelola Pondok Wisata dan Akuarium Laut di Pantai Kukup yang sempat mangkrak. Saat ini kerusakan pondok wisata sudah mulai dibenahi dengan dana hasil pendapatan dari pengelolaan WC dan kamar mandi oleh kelompok masyarakat Pantai Kukup.

“Akuarium laut yang mengalami kerusakan cukup parah, lingkungannya sudah mulai dibersihkan dan diharapkan pemerintah segera menentukan sikap apakah akan dihidupkan atau dibongkar untuk membangun infrastruktur wisata lainnya,” kata Riyadi warga Pantai Kukup yang juga pemerhati lingkungan, Senin (13/04/2015).

Menurut Riyadi, akuariuam yang dibangun dengan dana yang cukup besar dan merupakan aset kawasan pantai selatan mestinya dikembalikan sesuai dengan fungsinya, sedangkan masyarakat setempat sanggup untuk mengelolanya jika sudah diperbaiki. Bahkan petugas teknik tentang pengelolaan akuarium laut yang kini ditempatkan di tempat penarikan retribusi bisa ditaruik kembali untuk menangani akuariuam.

Selain itu warga pemerhati lingkungan Pantai Kukup akan membangun konservasi burung untuk melindungi burung lokal yang ada di kawasn pantais elatan. “Kami sedang merintis untuk membangun konservasi burung langka untuk menambah destinasi wisata pantai,” tambahnya.

Terkait dengan kerusakan pantai Krakal akibat abrasi dan gerusan air hujan yang mengakibatkan talud ambrol, Riyadi sudah koordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan kepariwistaan untuk dibelikan buis beton dan dipasang pada titik yang ambrol. Hal tersebut merupakan langkah penanggulangan darurat agar tidak meluas.

via krjogja

Baca Juga

Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi

7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya

8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta


CLOSE
CLOSE