Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat akan terus menyelimuti wilayah Indonesia dalam jangka waktu seminggu ke depan. Hujan lebat akan terus berlangsung mulai tanggal 29 Januari hingga 3 Februari 2018 mendatang.
Menurut siaran pers BMKG hal ini disebabkan pada posisi saat ini, matahari berada di belahan bumi selatan akibatnya suhu udara di belahan bumi selatan lebih tinggi daripada belahan bumi utara.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Kondisi ini mengakibatkan adanya tekanan rendah di belahan bumi selatan sehingga terjadi aliran udara dingin dari belahan bumi utara tepatnya dari daratan Asia, termasuk Samudera Pasifik di sekitar Filipina atau bagian utara barat pasifik serta aliran udara dingin dari arah Samudera Hindia.
Aliran udara tersebut semuanya menuju ke belahan bumi selatan tepatnya ke arah Australia, akibatnya beberapa wilayah Indonesia bagian barat dan selatan terlewati aliran udara dingin asia Samudera Hindia, dan Filipina.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Kondisi inilah yang memicu terjadinya potensi hujan dan angin dengan kecepatan tinggi, terutama di Aceh, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi selatan, Papua Barat, dan Papua.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Untuk itu BMKG telah menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap hujan lebat dengan intensitas tinggi yang akan terjadi sepekan kedepan.
Selengkapnya baca > TribunJogja | foto @yogyakartacity (ig)