Kabar munculnya buaya di Sungai Opak Karang Tirtohargo Kretek Bantul pertama kali terjadi Minggu (9/1/2017) sekitar pukul 17.30. Waktu saksi Jubar warga Karang Desa Tirtohargo Kretek Bantul bermaksud mencari ikan dengan jala. Namun kesaksian lelaki kelahiran Bantul 6 Maret 1968 itu sempat dicibir warga lainnya. Karena warga tidak yakin dengan apa yang disampaikan suami Ny Sri Setyorini itu.
Bahkan ada yang berfikir jika dihembuskannya kabar munculnya buaya sebatas siasaat agar tidak mencari ikan disungai. Namun guru olahraga di SD Purwosari waktu itu teguh pada pendiriannya jika buaya itu ada. Dijelaskan, waktu itu saksi bermaksud mencari ikan, tetapi tidak langsung turun ke Sungai Opak melainkan duduk di pematang sungai.
Setelah air mulai surut Jubar bergegas mendekati perahu ditepi sungai. Belum sempat menyentuh air, guru olahraga di SD Purwosari ini tertegun setelah pandangannya melihat benda seperti bongkok berada di tepi sungai. Setelah diperhatikan dengan cermat, ternyata benda tersebut kepala buaya.
Melihat hewan membahayakan itu, lelaki berputra dua ini langsung berusaha menghubungi orang kampung dengan telp seluler. Namun dari empat orang yang coba dihubungi hanya satu orang merespons panggilannya.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Setelah itu lelaki yang sejak kecil sering menjala ikan itu kembali melihat buaya di depannya itu. “Saya masih sempat melihat kepala buaya itu berlahan menenggelamkan diri ke air, sementara gerakan ekornya menimbulkan gelombang,” ujar Jubar. Setelah peristiwa itu niatnya untuk mencari ikan akhirnya dibatakan.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Selengkapnya baca > KRJogja