Disampaikan oleh Djoko budiyono selaku Kepala Kelompok Operasional BMKG Stasiun Klimatologi Yogyakarta Sabtu, (22/07/2017), bahwa di bulan Juli ini DIY masih dalam periode musim kemarau.
Ia juga menjelaskan bahwa banyaknya awan di musim kemarau ini, berpotensi menyebabkan hujan ringan.
“Penyebabnya ialah karena munculnya beberapa tekanan rendah di utara garis Ekuator, akibatnya terjadi belokan angin di pulau Jawa. Kondisi ini menyebabkan pembentukan awan-awan yang berpotensi menghasilkan hujan dalam kategori ringan,” papar Djoko Budiyono.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Namun ia menjelaskan bahwa, kondisi seperti ni diprediksi hanya terjadi dalam beberapa hari saja, yaitu dalam kurun waktu dua hingga tiga hari saja.
Selengkapnya baca >> TribunJogja
