Berita JOGJA — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan perubahan cuaca yang cepat. Contohnya, cuaca panas di siang hari dapat berubah menjadi hujan di sore hari pada hari yang sama. Hal ini disebabkan oleh kondisi yang meningkatkan risiko berbagai bencana hidrometeorologi.
Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta, Warjono, menjelaskan bahwa terdapat beberapa faktor yang menyebabkan perubahan cuaca yang cepat. Salah satunya adalah suhu permukaan laut yang terpantau relatif hangat dalam skala harian maupun mingguan. Suhu tersebut berkisar antara 28 hingga 30 derajat Celsius.
Dia menambahkan bahwa kondisi suhu permukaan laut yang hangat ini terjadi di Laut Jawa dan Samudera Hindia selatan Jawa, dengan anomali perubahan suhu antara nol hingga satu derajat Celsius.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Selain itu, BMKG Yogyakarta juga mengamati kondisi angin di wilayah DIY yang berhembus dari arah timur – selatan. Kelembaban udara juga tercatat berada pada ketinggian antara satu hingga lima kilometer dengan tingkat kebasahan antara 50 hingga 90 persen.
Menurutnya, perubahan cuaca yang tidak menentu juga diperkirakan akan terjadi di beberapa wilayah dalam beberapa hari ke depan. Misalnya, pada hari Kamis (5/6/2025) berpotensi terjadi hujan ringan hingga sedang di bagian utara Sleman dan bagian utara Kulonprogo.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selanjutnya, pada hari Jumat (6/6/2025), yang bertepatan dengan libur Hari Raya Idul Adha, diperkirakan cuaca akan mengalami hujan ringan hingga sedang di bagian utara Sleman dan bagian utara Kulonprogo. Begitu pula pada hari Sabtu (7/6/2025) yang diprediksi akan terjadi hujan ringan di bagian utara Sleman dan bagian utara Kulonprogo.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Selengkapnya di Radarjogja