Jogja, Kulonprogo – Warga yang berdatangan dari berbagai kota di Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya memadati rest area di Dusun Tonogoro, Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Mereka datang dari berbagai kota dengan roda dua maupun empat.
Plat-plat kendaraan yang seliweran ada yang B, E, F, H, AD, AA, dan tentu saja terbanyak adalah AB.
“Sekitar 800 orang hilir mudik datang ke mari (hari ini), ” kata Anton Supriyono, Kepala Desa Banjaroya, Minggu (30/12/2018).
Mereka datang ke sini karena Banjaroya merupakan sentra durian. Durian Banjaroya dikenal dengan nama durian Menoreh yang memiliki daging buah berwarna kuning kemerahan lebih kental dan aroma yang kuat.
Bulan Desember 2018 menjadi awal musim panen buah durian di Banjaroya. Terdapat lebih 10.000 pohon durian yang mayoritas tersebar di 4 dusun, termasuk di rumah-rumah warga. Salah satu dusun, yakni Tonogoro sendiri, bisa lebih 3.000 pohon di luasan lebih dari 20 hektar tanah kas desa.
Selengkapnya baca > Kompas |foto ilustrasi
[spoiler title=”Video”][/spoiler]
[spoiler title=”Lokasi”][/spoiler]
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta