Wednesday, October 15, 2025
HomeBerita JogjaIDI Jogja Tidak Ikut-ikutan Mogok

IDI Jogja Tidak Ikut-ikutan Mogok

IKATAN Dokter Indonesia (IDI) Yogyakarta tidak meminta anggotanya untuk melakukan mogok praktik sebagai aksi solidaritas atas penangkapan dokter di Manado (Sulut) hari Rabu 27 November ini.

Para dokter di Yogyakarta melakukan aksi dalam bentuk lain. Karena aksi mogok akan berdampak merugikan masyarakat.

“Aksi solidaritas ini kan untuk menolak kriminalisasi profesi dokter. Jadi bisa dilakukan dengan cara lain, seperti doa bersama atau memakai pita hitam dan seterusnya. Jadi bukan dengan aksi yang merugikan masyarakat,” kata Ketua IDI DIY Bambang Siryono melalui telepon (27/11/2013).

Dia menjelaskan, IDI sudah berkoordinasi agar aksi solidaritas tidak sampai merugikan dan mengganggu pelayanan. Meski begitu, dia tidak bisa menjamin seluruh anggotanya akan menjalankan instruksi tersebut.

Bambang mengakui, imbauan IDI mendapat respons keras dari Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) yang seprofesi dengan IDI.

via pelitaonline.com

RELATED ARTICLES

Most Popular