Yogyakarta — Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Giwangan Jogja menyebut belum terdapat lonjakan penumpang yang signifikan Ramadan. Jumlah penumpang maupun bus yang beroperasi disebut masih jauh dibandingkan dengan kondisi normal.
Kepala UPT Terminal Giwangan Jogja, Bekti Zunanta mengatakan, meski pemerintah telah menetapkan larangan mudik pada hari raya besar keagamaan (HRBK) tahun ini, minat masyarakat terhadap mudik dinilainya masih akan tinggi. Kenaikan jumlah penumpang di terminal pun diperkirakan akan berlangsung pada dua pekan menjelang Lebaran atau sepekan sebelum 6 Mei ketika larangan mudik diberlakukan.
“Belum ada kenaikan penumpang. Ini masih sepi sama seperti tahun lalu,” kata Bekti, Senin (12/4/2021).
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Dia menyebut, sama seperti tahun lalu menjelang Ramadan kali ini jumlah bus yang masuk maupun keluar di terminal tipe A itu tidak terlalu signifikan. Selain karena pandemi, kondisi ini disinyalir diakibatkan oleh moda bus tidak lagi menjadi pilihan utama yang digunakan para penumpang dalam bepergian.
Selengkapnya baca HarianJogjaÂ
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja