Gelombang demonstrasi menolak pengesahan revisi UU Pilkada berlangsung di sejumlah daerah termasuk di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengimbau agar aksi berjalan tertib.
Ngarsa Dalem mengatakan tidak melarang adanya demonstrasi. Sepanjang tuntutan yang disampaikan jelas.
Baca Juga
Profesor ITS Ubah Plastik Jadi BBM RON 98
Tanda-tanda Akan Terjadi Hujan Es
Hotel Murah di Jogja Tarif Mulai Rp 70 Ribuan
“Saya kira demonstrasi itu kan dimungkinkan, yang penting itu bagaimana, harapannya itu apa, materinya (tuntutannya) itu jelas,” kata Sri Sultan ditemui wartawan di Royal Ambarrukmo, Kamis (22/8/2024).
@yogyakarta.city #merinding saat puluhan ribu peserta aksi #jogjamemanggil JogjaMemanggil nyanyi bareng Indonesia Pusaka di Malioboro #yogyakartacity ♬ original sound – YOGYAKARTA / JOGJA
Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat tersebut mengingatkan kepada para demonstran supaya bisa menyampaikan aspirasinya secara tertib. Sepanjang koridor tidak melanggar hukum, Sri Sultan menegaskan tidak akan melarang adanya demonstrasi.
“Tapi dengan tertib, tidak menumbuhkan kerugian bagi publik karena itu di jalan umum dan sebagainya. Sehingga (disampaikan) dengan sopan, dengan berbaris yang baik, aspirasinya jelas disampaikan, tidak ada hal-hal lain yang, tindakan yang nanti melanggar hukum, itu aja, silakan saja,” pungkasnya.
Selengkapnya di Detik
Serba-serbi Ramadhan
Bagaimana Cara Berpuasa Yang Sehat Selama Bulan Ramadhan
Inilah 6 Negara Dengan Jumlah Masjid Terbanyak di Dunia
Tarif KA Termurah untuk Mudik Lebaran 2025. Mulai Rp 10.000
