Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Sleman Sapto Winarno mengatakan jika lubang yang terdapat di jembatan merah sisi barat tersebut disebabkan oleh permukaan jalan yang semakin menipis.
“Kami sudah rencanakan detail engineering design (DED) dan siap melaksanakan untuk pergantian jembatan baru. Untuk kapan akan dilaksanakan pembangunan, kami (DPUPKP Sleman) masih menunggu persiapan,” ujar Sapto kepada Harian Jogja, Selasa (25/2/2020).
Dalam proses perbaikan sebelumnya, lanjut Sapto, jawatannya terbentur dengan pembebasan lahan di sekitar jembatan. Namun, persoalan tersebut saat ini sudah rampung. “Kemarin terkendala dengan pembebasan lahan, tapi sekarang sudah ada titik temu dengan pemilik tanah,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Sapto dan jawatannya akan melakukan perbaikan dengan mengganti pondasi dengan kayu 10/20. Tidak hanya itu, jawatannya juga akan melakukan perbaikan di lapis aspal di Jembatan merah yang sudah mengalami kerusakan di bagian barat jembatan berupa sebuah lobang tersebut.
Selengkapnya baca HarianJogja | foto twitter
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta