Jogja akan memulai pembelajaran tatap muka tingkat SD dan SMP pada Juli 2021. Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti mengatakan tidak ada ketentuan wajib vaksin pada peserta didik SD dan SMP sebelum pembelajaran tatap muka.
“Kami laksanakan sesuai ketentuan yang ada [prokes dan lainnya]. Yang divaksin gurunya. Murid SD dan SMP usianya masih di bawah 18 tahun,” kata Haryadi di Restoran Six Senses, Jogja, Jumat (26/3/2021).
Namun, peserta didik harus mendapat izin dari orang tua. Saat ini rancangan pelaksanaan pembelajaran tatap muka masih dibahas. Sebelumnya, Wakil Walikota Jogja Heroe Purwadi mengatakan ada penyesuaian teknis pembelajaran tatap muka untuk SD dan SMP.
Hal ini menyusul adanya vaksinasi bagi tenaga pendidik. Sebelumnya, aturan dan teknis pembelajaran tatap muka telah ada sejak Desember 2020. Namun kala itu belum ada vaksinasi, khususnya untuk tenaga pendidik.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selengkapnya baca HarianJogja