Friday, June 27, 2025
HomePendidikan JogjaKampus Jogja : Mahasiswa dari 5 Negara Ikuti Joint Summer Program UKDW

Kampus Jogja : Mahasiswa dari 5 Negara Ikuti Joint Summer Program UKDW

Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) berkolaborasi dengan STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta menyelenggarakan JointSummer Program bertajuk “The Importance of Water Sustainability” pada 15-24 Juli 2018.Kegiatan ini diikutioleh 28 peserta dari lima negara yakni delapan orang dari Saint Paul University Filipina, lima orang dari Chang Jung Christian University Taiwan, dua orang dariHanseo University Korea Selatan, dua orang dari Christ University India, lima orang dari UKDW Indonesia, dan lima orang dari STIKES Bethesda Indonesia.

Program ini mendapat dukungan dari Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (DitjenDiktiKemenristekdikti) melalui Program Hibah Penguatan Kelembagaan Kantor Urusan Internasional (PKKUI) Tahun 2018.  Secara garis besar program ini terdiri dari Academic and Cultural Activities, Live in Program, serta Final Presentation dan Cultural Performance.Pesertabelajarbahasadanbudaya Indonesia melaluikelas Bahasa Indonesia bagiPenuturAsing (BIPA), di sampingitu juga mengikuti public lecture dengan tema Interreligious Understanding and Peacebuilding, Water and Health, danCommunity Empowerment.

Menurut Kepala Biro Kerjasama dan Relasi Publik, Arida Susyetina, S.S., M.A.,selain mengikuti kegiatan perkuliahan, peserta diajak untuk belaja rmengolah air hujan menjadi air minum berkualita melalui Workshop on Water Sustainability di “LaboratoriumHujan” Romo V. Kirjito yang berlokasi di Muntilan, Magelang, Jawa Tengah. “Setela itu mereka belajar mengenai kesenian Indonesia khususnya tari dan gamelan di Padepokan Seni Tjipta Boedaja. Mereka juga tinggal di rumah penduduk setempat selama tiga hari dua malam untuk mengenal masyarakat lebih dekat dan mempelajari kearifan lokal,” ungkapnya.

Selainitu kami juga ingin menunjukka ntoleransi anta rumat beragama di dalam kehidupan masyarakat Indonesia. “Peserta kami ajak untuk belajar mengenai kerukunan antar umat beragama di Indonesia, sertabagaiman amenyikapi issuei ntoleransi da nradikalisme yang marakt erjadi di dunia,” tambahArida.

Kegiatan ini resmi dibuka oleh Rektor UKDW Ir. Henry Feriadi, M.Sc., Ph.DdidampingiolehKetua STIKES Bethesda, Vivi Retno Intening, S. Kep.,Ns., MAN. di STIKES Bethesda, Senin (16/7).“Program inimerupakan program baru yang sangatmenarik. Melalui program ini, pesertadapatbelajarmengenaiwater sustainability,keragamanbudaya di kampus UKDW, STIKES Bethesda dan Indonesia padaumumnya, sertakearifanlokaldalamkehidupan di pedesaan. Mudah-mudahan semua bisa membangun pertemanan yang barumaupunjejaring yang baru,” kata Henry Feriadipadapeserta.

Sementara ituVivi Retno Intening menyampaika nbahwa Joint Summer Programini memberi kesempatan kepada mahasiswa lintas negara untuk hidup bersama dan belajar bersama. “Selain mempromosikan bahasa, budaya, dan lingkungan hidup di Indonesia, program ini juga bertujuan membangun interaksi dan komunikasi mahasiswa Indonesia dengan mahasiswa luar negeri.  Sasaran yang lebih jauh tentu mengarah pada peningkatan daya saing global perguruan tinggi di Indonesia dan peningkatan kerjasama dengan luar negeri,” paparnya.

Joint Summer Programditutupmelalui acara yang bertajuk “Final Presentation and Cultural Performance” yang diadakandi Ruang Seminar Pdt. Dr. Harun Hadiwijono UKDW,padaSenin (23/7). Para peserta mempresentasikan kajian maupun ilmu yang didapa tselama mengikuti program. Selain itu masing-masing peserta dari lima negara menampilkan pertunjukan budaya yang khas dari negaranya masing-masing.

RELATED ARTICLES

Most Popular