Pasca hembusan Merapi, terjadi hembusan asap, diikuti semburan abu, pukul. 14.12 – 14.14 WIB. Belum ada aktivitas lanjut, status Merapi hingga kini masih Normal.
Kronologi terjadinya hembusan 27 Maret 2014 dari BPPTKG :
– 24 maret 2014
11.00 terekam gempa vulkanik dengan kedalaman 4 km dari puncak amplitudo 40mm
– 27 maret 2014
01.16 terekam gempa tektonik
03.52 terekam gempa tektonik
13.12 – 13.16 terekam hembusan durasi 4 menit (museum g merapi mencatat adanya getaran kaca)
13.32 terjadi hujan abu,pasir, kerikil di glagaharjo (srumen, gading) Kendalsari, argomulyo, deles, kepuharjo (mangggong) ngemplakseneng, balerante
- kali bebeng 700 mdpl hujan abu
- suara gemuruh kaca bergetar terdengar dan terasa di daerah pakem, argomuly0, glagaharjo, besi, museum G Merapi, tlogo, lele dan tegalrandu.
via tribunnews
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta