Bupati Sleman Sri Purnomo meresmikan Desa Wisata ‘Blue Lagoon’ di Dusun Dalem, Desa Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Minggu (22/3/2015) kemarin.
Masyarakat setempat diharapkan terus menjaga kelestarian mata air yang juga dimanfaatkan sebagai obyek wisata alam di sana.
“Desa wisata ini diharapkan benar-benar jadi ikon konservasi air di wilayah Ngemplak. Semoga potensi keindahan ‘Blue Lagoon’ bisa memotivasi masyarakat agar selalu peduli dengan kelestarian lingkungan,” ujar Sri Purnomo, dalam rilis Humas Setda Sleman, Senin (23/3/2015).
‘Blue Lagoon’ adalah pemandian dengan suasana alam yang terkenal akan kejernihan dan warna airnya yang kebiruan. Objek wisata itu terbentuk dari mata air di Dusun Dalem.
“Banyak wisatawan yang berkunjung setiap hari, terlebih pada hari libur,” kata Andi, salah satu pengelola ‘Blue Lagoon’.
‘Blue Lagoon’ juga diminati karena biaya masuknya yang murah. Pengunjung cukup mengeluarkan Rp1.000 per orang. Namun, pendapatan yang dikumpulkan warga setempat cukup besar. Selama enam bulan terakhir, pengelola bahkan mencatat adanya pemasukan hingga Rp60 juta.
Meski demikian, Andy mengaku masih banyak yang harus dibenahi untuk mengelola wilayah itu sebagai desa wisata. Pengunjung harus dibuat puas dan senang sehingga tertarik untuk datang lagi.
“Fasilitas perahu kecil sudah ada. Beberapa macam kuliner khas pedesaan juga disediakan warga,” papar Andy.
via harianjogja | foto twitter kelanakecil
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta