Paduan Suara Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta (PSM UAJY) kembali menorehkan sejarah kemenangan bagi Paduan Suara Indonesia di ajang bergengsi Asia Pasific Choir Games (APCG) dan Grand Prix of Nations di Colombo, Srilanka pada 21–28 Oktober 2017.
PSM UAJY dibawah binaan pelatih Yason Christy Pranowo meraih Gold Medal and Winner of Championship kategori Folklore dalam Asia Pasific Choir Games dengan nilai 90.00, Gold Medal and Winner kategori Folklore dalam Grandprix of Nations dengan nilai 94.70, dan Gold Medal kategori Mixed Youth dalam Grand Prix of Nations dengan nilai 86.10.
“Hasil tidak akan mengkhianati proses,” ujar Yason selaku pelatih PSM UAJY
Lagu yang dibawakan dalam kategori folklore bernunsa Kalimantan yaitu Nyai Undang (Raymond Kristiawan & Efrado Ufo), Ahtoi Porosh (Budi Susanto Yohanes), Ngempigau (Oktadinata Aweru), Nek Gasing (Oktadinata Aweru), dan Bawikuwu Tumbang Rakumpit (Maryos Tandang). Sedangkan pada kategori Mixed Youth lagu yang dibawakan yaitu Lux Aeterna (Ily Matthew Maniano), The Conversion Of Saul (Z. Randall Stroope), Ma Rencong-rencong (Budi Susanto Yohanes), Lady Marmalade (Budi Susanto Yohanes), dan Let Everything That Hath Breath (Jeffrey L. Ames).
Tim PSM UAJY berangkat ke Colombo, Srilanka dengan 28 penyanyi, 1 kondaktur, 1 pelatih, dan 2 official. Perolehan medali emas ini menambah lagi deretan prestasi internasional yang sebelumnya pernah diraih di Vietnam, Filipina, Singapore dan Sochi Rusia. Kemenangan ini sekaligus menjadi kado bagi PSM UAJY yang pada 14 Oktober 2017 lalu berulang tahun ke-34.
Asia Pasific Choir Games dan Grand Prix of Nations adalah sebuah kompetisi paduan suara internasional yang diadakan oleh INTERKULTUR Germany. Asia Pasific Choir Games diikuti oleh negara di wilayah Asia Pasifik sedangkan Grand Prix of Nations dapat diikuti oleh paduan suara dari seluruh dunia. Kedua kompetisi tersebut hanya dapat diikuti melalui persetujuan organisasi INTERKULTUR melalui sertifikat yang menyatakan bahwa paduan suara tersebut layak mengikuti Championship Competition dan Grand Prix of Nations. Adapun kualifikasinya adalah PSM UAJY harus memperoleh medali emas pada setiap kompetisi dan pernah menjuarai kompetisi internasional.
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta