Difa City Tour dan Transport dirintis Triyono sejak Desember tahun lalu dan kini telah mengoperasikan 15 motor – yang dimodifikasi dengan tambahan bangku di samping. Layanannya tidak hanya terbatas untuk mengantar jemput para difabel, tetapi juga bisa mengantar orang-orang biasa dan turis untuk berkeliling Yogyakarta.
Muryati mengaku tertolong karena dia tak perlu turun dari kursi roda untuk melakukan perjalanan. Ada motor yang bisa langsung mengangkut kursi roda miliknya. “Awalnya takut, karena biasanya saya naik ojek bisa pegangan pengendara. Kalau ini, saya di samping dan kadang melaju kencang, tapi lama-lama terbiasa juga.”
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Layanan ini bertambah istimewa karena para pengendara juga orang-orang yang berkebutuhan khusus. Sugiyono misalnya, punya keterbatasan sehingga telapak tangan kanannya tidak bisa menggenggam. Ada juga Suwardono yang agak pincang ketika berjalan tetapi bisa lancar mengendarai motor dengan surat izin mengemudi khusus.
“Kita unik, semua melibatkan difabel. Kita satu-satunya (ojek) di dunia yang betul-betul mengakomodasi para difabel,” kata Triyono.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selengkapnya baca > TribunJogja
