Yogyakarta — Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan pembukaan sekolah kembali untuk pembelajaran tatap muka menunggu hasil evaluasi risiko penularan COVID-19 dari perkuliahan di perguruan tinggi.
“Kita lihat risikonya bagaimana. Kita lihat dulu beberapa kampus kan sudah masuk tatap muka,” kata Sultan di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (23/11/2020).
Menurut dia, pada November 2020, beberapa kampus di DIY mulai menyelenggarakan perkuliahan tatap muka.
“Kita lihat perkembangannya, kasihan anak-anak itu, biar lihat yang dewasa dulu saja,” kata Raja Keraton Yogyakarta ini.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Sultan mengatakan pembelajaran tatap muka di sekolah di DIY memang dimungkinkan dimulai pada Februari 2021 bersamaan awal semester genap. Namun demikian, selain melihat hasil evaluasi dari perguruan tinggi, kondisi risiko penularan COVID-19 di daerah ini tetap menjadi pertimbangan utama.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
“Dimungkinkan untuk (tatap muka) bulan Februari. Dilihat kondisi riil di lapangan saja, zona merah atau tidak,” kata dia.
Selengkapnya baca HarianJogja | foto Humas Jogja