Progres pengerjaan fisik proyek Tol Solo-Jogja terus dikebut. Struktur jalan setinggi 4 meter, sudah terlihat di depan exit tol Colomadu, Karanganyar. Sesuai desain awalnya, Tol Solo-Jogja akan menyambung dengan exit tol model interchange di kawasan Boyolali. Saat ini pengerjaan fisik menyentuh angka 37 persen.
Kepala Proyek Tol Solo-Jogja PT Adhi Karya Oka Candra Sukmana menjelaskan, pengerjaan seksi 1 sejauh 23 kilometer (km). Mulai dari exit tol Colomadu menuju Kecamatan Karanganom, Klaten. Saat ini masih mengebut pengurukan tanah, sudah sampai kawasan Desa Sambon, Kecamatan Banyudono.
“Kalau (pengerjaan fisik) Solo sampai Klaten, progresnya sampai saat ini kurang lebih 37 persen. Selain pengurukan tanah, kami juga memulai pengerjaan struktur jalan di beberapa titik,” kata Oka, Minggu (21/8).
Oka menambahkan, setelah timbunan tanah sesuai dengan elevasinya atau ketinggian posisi vertikal suatu objek, maka akan disusul pengerjaan struktur jalan. “Kalau untuk pembanguan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos), seperti pembuatan boks saluran irigasi atau jalan warga, hampir sudah selesai semuanya,” terangnya.
Terkait pengerjaan simpang susun (interchange), juga mulai dikebut. Simpang susun inilah yang akan menghubungkan Tol Solo-Jogja dengan Solo-Semarang maupun Solo-Kertosono. Artinya, exit tol Colomadu dihilangkan. Sebagai ganti, akan dibuatkan exit tol di sisi barat Mapolsek Banyudono.
Selengkapnya baca RadarSolo
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta