Tim mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara pertama dalam kompetisi ASEAN Youth Initiatives (AYI) 2016. Kompetisi yang diselenggarakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Malaysia berlangsung di University Technology Malaysia, pada 3-4 September 2016.
Tim UGM yang beranggotakan Alif Kurniawan (Fakultas Kedokteran Hewan), Atikah Iffah Syakirah (Fakultas Kedokteran), Noviana Nur Sari (Fakultas Biologi), serta Qurrota A’yun (Fakultas Pertanian) sukses menjadi juara setelah berhasil menyisihkan puluhan tim lain dari sejumlah universitas di kawasan ASEAN. Dalam kompetisi tersebut mereka mengajukan karya tulis tentang potensi pemanfaatan lendir atau mukus pada ikan sebagai cairan pembersih tangan atau hand sanitizer.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
Qurrota A’yun, anggota tim UGM menyampaikan mukus pada ikan memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan hand sanitizer. Dalam mukus ikan diketahui mengandung senyawa immunoglobin yang memiliki kemampuan menghambat bakteri gram positif dan negatif.
“Immunoglobin dalam mukus ikan ini berperan sebagai antibiotik pada ikan. Selain itu juga dapat diaplikasikan pada kuman yang kerap menyerang manusia,”paparnya, seperti dikutip dari rilis Harianjogja.com terima akhir pekan lalu.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Selengkapnya baca > HarianJogja
