JOGYA – Dusun Anjir terletak di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Nama yang khas ini berasal dari sebuah pohon ikonik yang pernah tumbuh di wilayah tersebut.
Kepala Dusun Anjir, Saifudin, menjelaskan bahwa penamaan ini berawal dari keberadaan pohon di halaman rumah mantan pemangku dusun, Bardi Wirodimejo. Pohon tersebut menarik perhatian masyarakat karena tingginya yang menjulang dan bentuknya yang menyerupai tongkat raksasa.
“Nama Anjir ini berasal dari dukuh pertama yang dipimpin oleh Mbah Bardi Wirodimejo, yang memiliki postur tubuh tinggi besar. Saya masih mengenang beliau. Di depan rumah Mbah Bardi, dulunya terdapat pohon yang tidak diketahui namanya, tinggi seperti antena, dan tidak memiliki daun akibat kemarau,” ungkap Saifudin saat ditemui detikJogja di kediamannya baru-baru ini.
Baca Juga
Profesor ITS Ubah Plastik Jadi BBM RON 98
Tanda-tanda Akan Terjadi Hujan Es
Hotel Murah di Jogja Tarif Mulai Rp 70 Ribuan
Saifudin menambahkan bahwa pohon tersebut mengingatkan warga pada alat penyangga tanaman yang biasa disebut Ajir. Ajir adalah alat yang terbuat dari batang bambu atau tongkat bilahan bambu yang berfungsi sebagai penyangga batang, tempat bersandar pohon, atau merambatnya tanaman perdu.
“Jadi, Ajir itu berfungsi sebagai cagak tanaman. Biasanya digunakan untuk tanaman seperti kacang panjang,” jelasnya.
Lokasi
Selengkapnya di detikjogja foto detik
Serba-serbi Ramadhan
Bagaimana Cara Berpuasa Yang Sehat Selama Bulan Ramadhan
Inilah 6 Negara Dengan Jumlah Masjid Terbanyak di Dunia
Tarif KA Termurah untuk Mudik Lebaran 2025. Mulai Rp 10.000
