JOGJA — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, diadakan perlombaan yang sangat unik, bahkan mungkin ini adalah kali pertama acara semacam ini diselenggarakan dalam momen kemerdekaan. Perlombaan ini tidak mengandalkan fisik atau kecerdasan, melainkan lebih kepada melepaskan semua kepenatan melalui aktivitas melamun.
Perlombaan “Melamun” yang diadakan di Benteng Cepuri, Kotagede, Kota Yogyakarta, pada hari Senin (18/8/2025) ini langsung menarik perhatian masyarakat untuk berpartisipasi.
Salah satu peserta lomba melamun, Alfina Tri (25) dari Jakarta, mengaku tertarik untuk mengikuti lomba ini. Ia menjelaskan bahwa lomba ini cukup menarik dan sangat sesuai untuk orang dewasa.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
“Saya merasa tepat di usia 25, seperti mengalami krisis seperempat hidup, lalu mencari lomba yang sesuai untuk orang dewasa dan menemukan lomba melamun ini,” ungkap Alfina.
Alfina juga menambahkan bahwa seiring bertambahnya usia, semakin banyak pikiran dan kegiatan yang harus dihadapi, sehingga terkadang sulit untuk melepaskan beban tersebut, bahkan waktu untuk melamun pun sering kali tidak ada. “Akhirnya ada lomba ini, jadi saya ikut deh,” ujarnya.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Dalam lamunannya, Alfina mengaku memikirkan berbagai hal seperti pekerjaan, orangtua, pacar, hingga UMR Yogyakarta. “Saya melamun tentang kapan saya bisa keluar dari Yogyakarta. Sudah nyaman bekerja di Jakarta, tetapi saya malah kembali ke Yogyakarta,” kata Alfina.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Hal serupa juga disampaikan oleh Intan yang berusia 31 tahun. Ia berpendapat bahwa lomba melamun ini sangat unik dan bermanfaat, terutama untuk meredakan stres.
“Saya berterima kasih kepada penyelenggara karena telah memberikan wadah untuk overthinking, sehingga beban pikiran saya sedikit berkurang, karena ada tempat untuk menyalurkan. Ini lucu, kemarin sore saya mempersiapkan diri untuk melamun tentang masalah hidup,” ujar Intan.
Selengkapnya di RRI
