JOGJA — Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengungkapkan rencananya untuk mengerahkan tim intelijen guna mencegah praktik “nuthuk” atau penarikan harga yang tidak wajar oleh pedagang makanan di kawasan Malioboro selama musim libur Lebaran 2025.
“Jadi, jangan sekali-kali mencoba ‘nuthuk’, saya akan mengarahkan intel untuk melakukan uji coba pembelian,” tegas Hasto Wardoyo di Balai Kota Yogyakarta, Jumat (22/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa tim intelijen yang ditugaskan akan melakukan pembelian secara diam-diam di berbagai warung sebagai bagian dari pengawasan terhadap pelaku usaha di pusat wisata belanja di Kota Gudeg.
Selain mengerahkan tim intelijen, pemerintah kota juga telah menyiapkan beberapa langkah cepat atau “quick win” bersama Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kecurangan harga.
Salah satu langkah tersebut adalah dengan memasang daftar tarif standar di setiap warung, lengkap dengan penomoran yang sistematis. “Jika ada yang mengalami ‘nuthuk’, laporan akan jelas, ‘Oh ini warung nomor sekian’,” tambahnya.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Di samping itu, Pemkot Yogyakarta juga menyediakan hotline khusus bagi wisatawan yang menjadi korban praktik “nuthuk”. Hasto menjamin bahwa jika ada laporan dari konsumen, tim akan segera turun ke lokasi untuk melakukan tindakan yang diperlukan.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
Selengkapnya ig harianjogja