Tuesday, October 14, 2025
HomeBerita JogjaWaspada, Leptospirosis di Yogyakarta Meningkat Signifikan. Sudah Ada 18 Kasus dengan 5...

Waspada, Leptospirosis di Yogyakarta Meningkat Signifikan. Sudah Ada 18 Kasus dengan 5 Kematian

Berita JOGJA — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja melaporkan bahwa terdapat 18 kasus leptospirosis yang terjadi selama semester pertama tahun 2025, di mana lima di antaranya berujung pada kematian. Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2024 yang mencatat hanya 10 kasus dengan dua kematian.

“Data hingga hari ini menunjukkan ada 18 orang, dengan lima orang di antaranya meninggal dunia,” ungkap Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Dinkes Kota Jogja, Lana Unwanah, pada Selasa (8/7/2025).

Lana juga menyampaikan bahwa sebaran kasus leptospirosis ini ditemukan di hampir seluruh kemantren (kecamatan) seperti Mantrijeron, Mergangsan, Kotagede, Umbulharjo, Jetis, Tegalrejo, Ngampilan, Wirobrajan, Pakualaman, Gondokusuman, dan Gedongtengen.

Dari total 18 pasien, Lana menjelaskan bahwa semuanya telah dinyatakan sembuh, kecuali lima orang yang meninggal dunia.

“Di antara pasien tersebut, satu orang berusia di bawah 20 tahun, sementara yang lainnya memiliki rentang usia yang bervariasi, termasuk satu pasien yang berusia 84 tahun,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa jumlah kasus ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2024 yang hanya mencatat 10 kasus dengan dua kematian.

Selengkapnya di Harianjogja

RELATED ARTICLES

Most Popular