Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meresmikan Museum Terbuka Bakalan, di Kelurahan Argomulyo, Kecamatan Cangkringan pada Sabtu (11/12). Museum ini diharapkan bisa memberikan edukasi mengenai risiko bencana erupsi Merapi dan mengembangkan sektor wisata di kawasan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Sleman Suparmono mengatakan pembangunan museum ini dimulai pada 2017.
Baca Juga : Inilah Kota Dengan Harga Rumah Termurah
“2017 membangun tulisan Sleman Volcanik Park sebagai penanda dengan nilai Rp150 juta,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Minggu (12/12).
Kemudian dilanjutkan secara bertahap hingga selesai 2021 ini dengan menelan anggaran miliaran rupiah.
Wisata Jogja : Tempat-tempat Menarik Sebagai Bukti Sudah Mengunjungi Jogja
Suparmono mengungkapkan pihaknya akan bekerja sama dengan kelompok masyarakat penggiat wisata di sekitar museum untuk pengelolaan. Suparmono berharap museum ini ke depannya bisa menjadi daya ungkit ekonomi masyarakat.
Ke mana saja? : Panduan 2-3 Hari Berkunjung dan Menjelajahi Yogyakarta
“Museum ini bisa memberikan wisata edukasi dan mitigasi bencana, sehingga memberi pengalaman bagi turis,” ujarnya.
Selengkapnya baca Genpi | foto Humas Pemkab Sleman