Pemda DIY menyiapkan lahan sekitar 9 hektare yang akan menjadi pusat perekonomian semacam rest area di kawasan exit toll Jogja Solo di Bokoharjo, Prambanan, Sleman.
Kepala Bappeda DIY Beny Suharsono mengatakan Pemda DIY DIY telah menyiapkan lahan sekitar 9 hektare di wilayah Prambanan, Sleman. Lahan ini berada di sebelah selatan kawasan wisata Breksi. Lahan tersebut sebagian adalah tanah kas desan dan sebagian milik warga. Lahan tersebut akan dikembangkan sebagai kawasan perekonomian baru untuk menampung orang yang akan keluar dan masuk di area exit toll di Bokoharjo.
“Saat ini memang sedang diupayakan ditawarkan ke investor, akan tetapi untuk deal-nya belum, kondisi tanahnya saat ini lahan terbuka, harus dibebaskan memang ada tanah desa dan tanah warga,” katanya belum lama ini.
Lokasi lahan tersebut memang tidak persis di sebelah tol, sehingga perlu dibangun jalan penghubung dari jalur exit toll menuju ke kawasan pusat ekonomi baru tersebut. Keberadaan semacam rest area di luar tol ini akan dimanfaatkan pengguna tol baik saat keluar maupun akan masuk ke area tol untuk mampir sejenak. Di dalamnya akan berisi berbagai macam produk lokal Jogja serta berbagai fasilitas.
Selengkapnya baca Harian Jogja
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta