Sebuah embung dibangun hanya berjarak sekitar 40 meter dari bibir Pantai Grigak di Pedukuhan Karang, Girikarto, Panggang, Gunungkidul. Keberadaan embung ini mampu mengatasi persoalan kelangkaan air untuk pertanian sekaligus berkembang sebagai kawasan wisata terutama green tourism karena keindahannya.
Embung ini dibangun oleh badan filantropi The Coca-Cola Company melibatkan Yayasan Obor, komunitas masyarakat setempat Eco Camp Mangun Karsa serta para pemangku kepentingan di pemerintahan tingkat desa dan kecamatan. Embung ini diresmikan operasionalnya oleh Bupati Gunungkidul Sunaryanta pada 25 Mei 2021 lalu.
“Embung Grigak ini mampu mengairi 20 hektare sawah serta 5.000 tanaman buah-buahan di 30 hektare lahan perkebunan. Tentu memberikan keuntungan bagi petani yang tinggal di sekitar wilayah tersebut,” katanya dalam diskusi daring Program Air untuk Masyarakat Gunungkidul, Selasa (31/8/2021).
Salah satu potensi besar yang saat ini dikembangkan di kawasan ini adalah sebagai destinasi wisata karena dari sisi keindahan alam bisa diunggulkan. Keberadaan embung hanya berjarak antara 30 hingga 40 meter dari pantai yang berada di dataran tinggi. Konsepnya bisa green tourism perpaduan antara wisata pantai dan posisi embung sebagai pendukung sektor pertanian.
Selengkapnya baca HarianJogja | foto @tengakarta (ig)
Lokasi
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta