Tim Pelestarian Benda Cagar Budaya Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Gunungkidul memeriksa temuan benda diduga fosil di Ngringin, Bejiharjo, Karangmojo, Jumat (23/01/2015). Hasilnya fosil tersebut diprediksi berusia jutaan tahun, serta berasal dari jenis kerbau atau sapi purba. Termasuk benda berupa fosil sperma dari gajah purba.
Benda tersebut kini masih disimpan Bambang warga Ngringin, Bejiharjo. Berdasarkan pengamatan, benda tersebut usianya berkisar kurang lebih antara 800 ribu sampai jutaan tahun yang lalu. “Gunungkidul memang cukup banyak ditemukan fosil purba,” kata Kasi Perlindungan BCB Disbudpar Gunungkidul, Winarsih.
Dikatakan, hasil pemeriksaan benda tersebut pada zaman pra sejarah. Selain itu, terdapat fosil binatang badak purba karena memang di kawasan Kali Oyo sering ditemukan fosil binatang purba.
Terkait dengan temuan ini, dinas akan berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB), sehingga akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Jika memang nantinya fosil tersebut tergolong langka, akan disimpan negara. Namun bila biasa atau cukup banyak ditemukan, warga diperbolehkan menyimpan,” jelasnya.
Bambang selaku penemu fosil mengungkapkan, benda fosil tersebut memang ditemukan saat sedang mencari bahan batu mulia. Lokasinya di Kali Oyo yang juga melintasi Situs Sokoliman, selain fosil binatang purba, juga terdapat fosil kayu yang diperkirakan jenis jati. “Saat ini benda fosil masih tersimpan di etalase, yang sekaligus untuk memajang berbagai bentuk kerajinan batu mulia,” ujarnya.
via krjogja
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta