
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta akan melakukan kerja sama dengan pemerintah Edinburg, Skotlandia dalam pengembangan festival di wilayahnya. Kegiatan itu diharapkan dapat mewujudkan Kota Yogyakarta menjadi Kota Festival.
Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengatakan, Yogyakarta telah memilik logo branding YK yang sangat dikenal dan sangat menjual. “Logonya sudah ada, kemudian ini adalah aktivasinya untuk mendorong ekonomi kreatif untuk men-trigger munculnya kreativitas anak muda di Kota Yogyakarta. Sehingga kita menggandeng Jogja Festival (Jogfest) untuk menjadi Festival City,” ungkapnya.
Setiap tahun, Kota Yogyakarta memiliki event festival yang sanggat banyak dan itu semua akan diwadahi. Event itu juga akan dihubungkan melalui Jogja Festival Forum & Expo (JFFE) yang akan digelar awal Maret mendatang.
“Kita perlu melakukan kerja sama dengan Edinburgh. Supaya membuat kita lebih efektif dalam membangun kota festival di dunia, karena kita seharusnya sudah tidak di level nasional lagi. Selain itu, sekaligus untuk meningkatkan pelaku seni kreatif yang ada di Kota Yogyakarta,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Pelaksana Jogja Festivals Dinda Intan Putri menyatakan, Edinburgh dipilih karena kota di Skotlandia tersebut sejauh ini menjadi salah satu kota festival terdepan di dunia. Sehingga menjadi contoh bagi Kota Yogyakarta karena mampu memaksimalkan pendapatan kota melalui festival-festival yang terselenggara di sana.
Selengkapnya baca JogloJateng
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta