JOGJA — Pasokan elpiji 3 kg di Bantul mengalami gangguan akibat pemeliharaan yang dilakukan di Kilang Minyak Cilacap. Fenty Yusdayanti, Pelaksana Tugas Kepala DKUKMPP Bantul, mengungkapkan bahwa hal ini berdampak pada penjadwalan ulang distribusi elpiji di wilayah Jawa Tengah dan DIY, termasuk Bantul.
“Proses pemulihan saat ini sedang berlangsung untuk memastikan pasokan kembali normal,” ujar Fenty pada hari Jumat (21/2).
Sebelumnya, Sleman juga mengalami gangguan serupa. Pemerintah Kabupaten Sleman menyatakan bahwa pasokan elpiji 3 kg terhambat akibat cuaca buruk yang memengaruhi distribusi dari Pelabuhan Semarang dan Cilacap pada hari Senin (17/2).
Fenty mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan membeli elpiji sesuai dengan kebutuhan mereka. “Kami berharap kepada para pangkalan untuk menjual elpiji tabung 3 kg sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang berlaku,” tambahnya.
Ia juga menekankan bahwa jika masyarakat menemukan harga gas yang tidak sesuai dengan HET di pangkalan, segera laporkan melalui nomor 135. Laporan tersebut akan langsung ditindaklanjuti oleh Pertamina dan Hiswana Migas.
Selengkapnya di @pandanganjogja
Pemkab Sleman Mengonfirmasi Gangguan Pasokan Gas Elpiji 3 kg. Ini Penyebabnya
Baca Juga
Antara Aku dan Yogyakarta: Mulai dari Kisah Cinta Hingga Cara Hidup yang Manusiawi
7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya
8 Kuliner Ekstrem yang Sayang Dilewatkan Saat Kamu Bertandang ke Yogyakarta