Yogyakarta — DIY bersiap menerapkan ujicoba Malioboro tanpa kendaraan bermotor. Mulai 2 November hingga pertengahan bulan mendatang, kendaraan baik roda dua maupun empat dilarang melintas di pusat kota Yogyakarta tersebut.
Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji membenarkan terkait rencana ujicoba Malioboro tanpa kendaraan bermotor. Selama ini menurut Baskara Aji, pemda maupun pemkot Yogyakarta belum mengetahui secara detail kondisi Malioboro apabila tidak ada kendaraan bermotor yang melintas.
“Selama sudah dilakukan ujicoba tapi belum dilakukan secara full, karena itu akan diberlakukan ujicoba secara full besok (2 November). Bukan hanya sehari nanti ujicobanya agar kelihatan untuk evaluasinya. Kendaraan publik seperti Trans Jogja, Ambulance, pemadam kebakaran, kendaraan patroli dan tamu kepresidenan tetap diperkenankan lewat,” ungkap Baskara Aji, Jumat (23/10/2020).
Lalu-lintas kendaraan bermotor akan mulai diatur misalnya Jalan Mataram diubah searah menuju ke utara dan sirip-sirip Malioboro yang dapat difungsikan sebagai lokasi parkir kendaraan. “PKL atau pemilik toko tak perlu khawatir ketika sebagai pedestrian maka wisatawan dan warga bisa menikmati Malioboro secara utuh, ya nyantai dan belanja. Sekarang ini juga motor dan mobil kan tak boleh parkir di depan toko, jadi harapannya tidak ada pengaruh,” imbuhnya.
Selengkapnya baca KRJogja | foto ilustrasi