JOGJA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa pada hari Minggu, 2 Maret 2025, pukul 12.00.42 WIB, wilayah Bantul, Yogyakarta, dan sekitarnya mengalami gempa bumi tektonik.
Analisis yang dilakukan oleh BMKG menunjukkan bahwa gempa ini memiliki magnitudo M4,4. Episenter gempa terletak pada koordinat 8.29° LS; 110.32° BT, tepatnya di laut dengan jarak 43 kilometer ke arah barat daya Bantul, Yogyakarta, dan kedalaman mencapai 22 kilometer.
“Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi termasuk dalam kategori gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas sesar aktif di dasar laut,” jelas Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, pada hari yang sama.
Baca Juga
Profesor ITS Ubah Plastik Jadi BBM RON 98
Tanda-tanda Akan Terjadi Hujan Es
Hotel Murah di Jogja Tarif Mulai Rp 70 Ribuan
Guncangan gempa ini dirasakan di Bantul, Gunungkidul, dan Purworejo dengan tingkat III MMI, yang berarti getaran dirasakan seperti kendaraan besar yang melintas. Sementara itu, di Sleman, Kota Yogyakarta, Kulon Progo, Tulungagung, Pacitan, dan Trenggalek, getaran dirasakan pada tingkat II MMI, di mana hanya sedikit orang yang merasakannya dan benda-benda ringan yang digantung terlihat bergoyang.
Selengkapnya di tempo
Sesar Opak, Pusat Gempa Jogja 2006 yang Masih Aktif Hingga Saat ini
Serba-serbi Ramadhan
Bagaimana Cara Berpuasa Yang Sehat Selama Bulan Ramadhan
Inilah 6 Negara Dengan Jumlah Masjid Terbanyak di Dunia
Tarif KA Termurah untuk Mudik Lebaran 2025. Mulai Rp 10.000
