JOGJA — Pemerintah Kota Yogyakarta telah melaksanakan perombakan menyeluruh terhadap depo-depo sampah di berbagai lokasi dengan tujuan untuk mengubah citra kumuh menjadi kawasan yang bersih dan asri melalui program penghijauan.
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menekankan bahwa penataan depo sampah tidak hanya berfokus pada pengelolaan limbah, tetapi juga mempertimbangkan aspek estetika.
“Energi positif perlu diciptakan, sehingga depo tersebut tidak menjadi tempat yang menjengkelkan ketika terdapat tanaman, yang pada gilirannya akan menciptakan energi positif yang lebih kuat. Kita dapat mengubah tempat sampah menjadi lebih menarik untuk dilihat,” ungkap Hasto saat melakukan penanaman pohon di Taman Depo, Senin (10/3/2025).
Baca Juga
Profesor ITS Ubah Plastik Jadi BBM RON 98
Tanda-tanda Akan Terjadi Hujan Es
Hotel Murah di Jogja Tarif Mulai Rp 70 Ribuan
Pemkot menargetkan untuk membersihkan 14 depo besar sebelum Lebaran. Beberapa lokasi utama seperti Pringgokusuman dan Mandala menjadi prioritas dalam program revitalisasi ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta, Agus Tri Haryono, menjelaskan bahwa langkah konkret yang diambil adalah dengan membuat taman di bagian depan depo serta memasang papan edukasi.
Selengkapnya di republika | foto @pemkotjogja
Wali Kota Hasto Tolak Mobil Dinas baru. Lebih baik untuk Pengadaan Gerobak Sampah
Serba-serbi Ramadhan
Bagaimana Cara Berpuasa Yang Sehat Selama Bulan Ramadhan
Inilah 6 Negara Dengan Jumlah Masjid Terbanyak di Dunia
Tarif KA Termurah untuk Mudik Lebaran 2025. Mulai Rp 10.000
